Minggu, 05 Juni 2011

Suatu Cara menabung dengan Asuransi Jiwa

Di masa lalu, orang menabung adalah dengan cara menyimpan uang di bawah bantal/kasur, ataupun menaruh uang di celengan. Saat ini, hampir semua orang sudah memiliki rekening tabungan di bank. Namun saat ini ada satu cara /pilihan tempat untuk menabung yang juga aman dan menarik yaitu dengan asuransi jiwa.

Lalu bagaimana caranya menabung di asuransi jiwa? Dengan menyisihkan sejumlah uang pada produk asuransi jiwa, seorang penabung yang bijaksana dijamin akan meraih tujuan financial mereka! Apapun tujuan financial penabung, karena tentunya tujuan financial setiap orang berbeda-beda. Tujuan financial antara lain mempersiapkan dana pendidikan anak, mempersiapkan kebutuhan pensiun, menyiapkan asset untuk ahli waris (warisan) , melipat gandakan aset dan sebagainya. Selain itu jika sesuatu resiko yang tidak diinginkan terjadi, perusahaan asuransi yang akan meneruskan atau mengambil alih resiko itu.

Bagaimana hal ini bisa terjadi? Sebagai contoh, apabila seorang pria sanggup menabung (menyisihkan uang) 60 juta pertahun,  berapa lama waktu yang diperlukan untuk menumbuhkan uangnya menjadi 6 milyar? Jawabannya adalah 100 tahun dan tentunya kemungkinan untuk menabung selama 100 tahun adalah hal yang kemungkinannya kecil. Namun apabila pria ini menabung di asuransi jiwa, apabila resiko kematian terjadi atau cacat tetap total, maka pria ini telah diasuransikan sebesar 6 milyar. Dan ahli waris akan menerima 6 milyar. Dan tentunya tanpa menunggu selama 100 tahun.

Sebagai contoh lain seorang ayah mempersiapkan pendidikan anak melalui asuransi jiwa, apabila terjadi resiko si ayah kehilangan penghasilan karena meninggal atau cacat tetap total atau penyakit kritis, maka perusahaan asuransi yang menjadi orang tua asuh. Perusahaan asuransi akan meneruskan menabungkan sehingga tujuan financial si ayah (dana pendidikan anak) ini tetap tercapai
Bottom of Form
Banyak orang menganggap asuransi jiwa sebagai suatu cara menabung yang lebih baik karena alasan-alasan di bawah ini :
1.       Teratur; menabung sekali-kali atau menabung hanya ketika kita ingin menabung saja tidak akan menjamin bertambahnya uang kita.
2.       Diwajibkan; kita memiliki komitmen untuk menyisihkan sejumlah uang setiap bulan atau tahun pada waktu yang sama setiap bulan atau tahun.
3.       Kita memiliki uang tapi tidak mudah di akses; keadaan ini dapat menghilangkan godaan untuk menarik uang kita dan menggunakannya, sehingga tujuan awal kita menabung dapat kita pertahankan.

Seringkali kita masih bingung dengan penggunaan kata menabung contohnya “saya menabung untuk berlibur di bulan Desember”. Hal ini tidak bisa kita sebut menabung melainkan hanya “menunda pengeluaran”. Tidak membelanjakan uangnya saat ini namun akan menghabiskannya/mengeluarkannya di bulan Desember. Dengan kata lain adalah “Uang dalam perjalanan atau Cash in Transit” karena tidak ada uang lagi di bulan Januari tahun depan.

Sekarang pilihan ada di tangan Anda! Temukan tujuan financial anda, Hubungi kami apakah program asuransi jiwa bisa menjadi solusi tujuan financial anda.


Ingat " Your Future In Your Hand "

Pertanyaan, kritik, saran

Tidak ada komentar:

Posting Komentar